Perhatikanlah Langit di pagi hari, siang atau malam hari yang luasnya tiada bertepi begitu megah dan indah lukisanNYA.
Lihatlah bentangan pepohonan, tumbuhan dan bunga yang beraneka macam dan warnanya, begitu nikmat dan indah dipandang mata.
Birunya lautan yang membentang luas dihiasi dengan tarian lumba-lumba, ikan terbang dan terumbu karang serta berbagai perhiasan yang terkandung di dalamnya membuat hati bergetar merasakan keagungan ciptaan Nya yang begitu amat mempesona.
Lalu lihatlah diri kita, yang diberikan berbagai perangkat dan sarana yang mengagumkan dan tak ternilai harganya, mata, kaki, tangan, akal dan perasaan serta perangkat super canggih lainnya.
Kalau seluruh ciptaanNya begitu indah dan mengagumkan, apatah lagi Dia yang menciptakannya, ya Dialah Allah yang Maha Indah yang sangat menyukai keindahan.
Mengapa kita TIDAK RINDU untuk segera bertemu denganNya ? Mengapa PanggilanNya tidak segera kita datangi ? Mengapa rumah-rumahNya jarang sekali kita kunjungi ? Mengapa SURAT CINTANYA belum juga kita balas ? Sesibuk apakah diri kita ?
Kalau Allah itu Maha Indah, mungkinkah dia akan menyukai tutur kata yang tidak santun ?Kebencian ?Anarkis ? Caci maki ?
Hidup yang sesa’at ini haruskah kita kotori dengan perilaku kita yang membuat Allah Marah dan Murka ? Kalau Dia saja marah dan murka sama kita, lalu kepada siapa lagi kita harus menyandarkan segala HARAPAN kita ?bukankah hanya Dia yang mampu mewujudkan segala Harapan dan Pinta kita ?
