Siapa sih yang gak ingin hidup berkecukupan, dapat rezeki terus
terusan, dapat nikmat yang gak berhingga ? Mau ? Ada RUMUS nya lho !
apa ?
Pertama : SHOLAT HANYA UNTUK ALLAH,
Wah, berarti memang ada Sholat yang bukan untuk Allah alias
TENDENSIUS, kita Sholat karena ingin mendapatkan sesuatu yang sangat Duniawi,
ada proposal Proyek duniawi yang mau kita ajukan kepada Allah SWT, gak boleh ?
ya boleh-boleh saja, tapi aneh saja gitu lho, lha wong kita tanpa bawa proposal
itu dalam sholat kita, Allah itu sudah lebih tau apa yang kita pinta dan yang
terbaik buat kita. Sholat seperti ini adalah Sholat Tendensius, tidak masuk
dalam rumus untuk bisa mendapatkan Nikmat yang Melimpah Ruah.
Sholat kita sebenarnya adalah bukti TOTALITAS KEHAMBAAN kita
kepada Allah, bukan untuk MENYURUH ALLAH mengabulkan doa kita. Maka jangan kita
menyelipkan doa dengan membawa proposal duniawi didalam sholat kita, fokuskan
sholat kita hanya untuk memuji, mensucikan, membesarkan dan mengesakan Allah,
lalu kita merendahkan diri, mengakui segala kesalahan, dosa dan maksiat kita
untuk mendapatkan ampunaNya dan bertaubat untuk tidak mengulanginya, inilah
sholat yang TOTALITAS hanya untuk Allah SWT.
Kedua : SIAP BERKORBAN
Setiap kita dianugerahi oleh Allah potensi dan kelebihan yang
BERBEDA, dengan adanya perbedaan inilah mengharuskan kita untuk saling
berkorban menyempurnakan keridaksempurnaan kita.
Bayangkan kalau dalam sebuah perusahaan, orang yang kerja
potensinya sama semua, jago duduk didepan komputer semua, atau jago ngomong
semua, atau jago ngluyur di lapangan semua, atau jago ngatur orang semua, wah
runyam !
atau bayangkan kalau kita mau bangun Gedung yang kerja adalah
Tukang batu semua, atau Tukang kayu semua, atau Arsitek semua, sampai Kiamat
itu gedung gak bakalan pernah berdiri.
itulah mengapa Allah menciptakan kita berbeda, ya ternyata
perbedaan itu rahmat !
Ada kita yang kaya, namun ada juga kita yang miskin, yang kaya
berkorban dengan harta dan kekayaannya, yang miskin berkorban dengan tenaganya,
yang cerdas berkorban dengan ilmunya, yang kurang akal berkorban dengan
keluguannya, yang cantik dan sexy berkorban dengan bersabar untuk selalu
tinggal di rumah saja, yang kurang cantik berkorban untuk selalu siap tampil di
depan publik, jangan kebalik yang cantik sexy dipajang dimana-mana selalu di
depan lagi, yang kurang cantik gak dikasih kesempatan, inilah yang membuat
Iblis menari-nari kegirangan dan melancarkan panah-panah nafsunya ke segala
penjuru yang mampu menembus ruang dan waktu.
ketika dua hal itu kita lakukan, mendirikan Sholat sebagai
Totalitas Kehambaan dan Siap Berkorban membantu sesama, maka Nikmat yang
melimpah ruah dalam berbagai bentuk pasti akan diberikan Allah kepada kita, dan
semua orang yang membenci dan memusuhi kita, dialah justru yang akan
terjungkal.
Refleksi Surah Al-Kautsar