"Untuk apa diperbaiki ?, perasaan hidup gue fine-fine aja tuh ", " wah siiplah kalo gitu, berarti gak butuh pencerahan kan ?", " hmmm....ya tetap butuh lah, tapiiii..... ". ya, ketika hidup kita belum begitu banyak masalah, segala fasilitas dan kebutuhan selalu tercukupi, maka nasehat orang lain belum begitu banyak bisa kita dengar. Tapi bagi kita..... Yang pernah miskin akan lebih menghargai rezeki Yang pernah jatuh akan lebih menghargai perjuangan Yang pernah sakit akan lebih menghargai kesehatan Yang pernah hampir mati akan lebih menghargai kehidupan. Yang pernah cemas dan gelisah akan lebih menghargai arti sebuah pencerahan. Haruskah kita menunggu terpuruk dulu baru kita bangkit ? Apa enaknya jatuh dari tangga ? Bukankah lebih mudah naik tangga berikutnya dengan kekuatan yang masih tersisa ?