close

Silahkan kunjungi website program-program mulia kami, klik tombol dibawah ini

www.rumahyatimindonesia.org


Telp. 0265-2351868 | WA 0878 8555 4556

Friday, 12 May 2017

Pintu Surga Dan Golongan yang Memasukinya


Surga adalah tempat yang dijanjikan Allah SWT sebagai balasan atas ketaqwaan yang dilakukan selama menjalani kehidupan di dunia. Kenikmatan surga digambarkan Allah Ta’ala dalam Al-Quran sebatas nikmat dan indah dipandang. Dalam Al-Quran digambarkan bahwa di dalam Surga mengalir sungai-sungai, buah-buahan dan bidadari-bidadari yang hidup kekal di dalamnya.

Tapi tahukan Anda, sesungguhnya surga itu memiliki pintu-pintu dan dikhususkan untuk golongan tertentu. Setiap pintu ini akan memanggil orang-orang yang memiliki keistimewaan sesuai dengan amalannya. Jarak antara daun pintu ke daun pintu surga lainnya disebutkan dalam sebuah hadist adalah sepanjang perjalanan empat puluh tahun. Apabila nanti telah terbuka, maka akan terus dibiarkan terbuka tidak sebagaimana pintu neraka, akan langsung ditutup rapat bagi yang memasukinya.

Dalam sebuah hadits dari shahabat Sahl bin Sa’ad radhiyallaahu anhu dari Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam bersabda bahwa surga ada delapan pintu. “Di dalam surga terdapat delapan pintu, di antaranya adalah Ar Rayyan. Tidak ada yang memasukinya kecuali orang-orang yang berpuasa.” [HR Bukhari Muslim]. Berikut ini delapan pintu surga yang terbuat dari emas yang ditaburi jauhar.

1. Pintu Pertama
 
Pada pintu pertama bertuliskan “Laa illa ha illallah muhammadurrosullullah” yaitu pintunya para Nabi dan Rosul, termasuk pintunya para suhada dan para dermawan.


2. Pintu Kedua 

Pintu selanjutnya adalah pintu untuk orang yang rajin sholat, orang yang memperbaiki wudhunya dan meyempurnakan rukun sholatnya. Dari Uqbah Bin Amir, ia mendapati Rosululloh berkhutbah di hadapan orang-orang. Yang ia dapatkan dari ucapan Rosul adalah sabda beliau:


“Tidaklah seorang Muslim berwudhu, lalu memperbagus wudhunya, lalu ia melakukan sholat dua rokaat dengan sepenuh hati dalam dua rakaat tersebut menghadapkan hati dan wajahnya, melainkan surga pasti berhak is dapatkan.” Akupun berkata: “Betapa bagusnya hal ini.” Tiba-tiba ada seseorang yang berbicara di hadapanku. la mengatakan bahwa sabda beliau yang sebelum itu lebih menarik lagi. Akupun melihatnya, ternyata ia adalah Umar. la berkata: “Sungguh, aku lihat engkau ini baru saja datang. Rosul telah bersabda: “Tidaklah salah seorang di antara kalian berwudhu, lalu menyempurnakan wudhunya, kemudian ia berdoa: `asyhadu anla ilaha illalloh wa anna Muhammadan ‘abdullohu wa rosuluh’, melainkan akan dibukakan untuknya pintu surga yang delapan. la bisa masuk dari pintu manapun yang ia suka.” [HR. Muslim]

3. Pintu Ketiga

Pintu ketiga dikhususkan kepada orang-orang yang mengeluarkan zakat dengan penuh rasa ikhlas. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassallam bersabda :


“Barangsiapa yang berinfak dengan sepasang hartanya di jalan Allah maka ia akan dipanggil dari pintu-pintu surga, ‘Hai hamba Allah, inilah kebaikan.’ Maka orang yang termasuk golongan ahli shalat maka ia akan dipanggil dari pintu shalat. Orang yang termasuk golongan ahli jihad akan dipanggil dari pintu jihad. Orang yang termasuk golongan ahli puasa akan dipanggil dari pintu Ar-Royyan. Dan orang yang termasuk golongan ahli sedekah akan dipanggil dari pintu sedekah.” [HR. Bukhari)

Al-Qadhi menukil ucapan Al-Harawi ketika menerangkan makna berinfak di jalan Allah dalam hadits ini mencakup berinfak untuk segala bentuk amal kebaikan, bukan khusus untuk jihad saja [Al-Minhaj, 4/352).

4. Pintu Keempat 

Adalah pintu bagi orang yang memerintahkan pada kebaikan dan melarang kemungkaran. Untuk memasuki pintu surga itu kita harus melakukan amal shaleh.


“Bagi setiap orang yang beramal terdapat sebuah pintu khusus di surga yang dia akan dipanggil melalui pintu tersebut karena amal yang telah dilakukannya.” [HR. Ahmad dan Ibnu Abi Syaibah]

5. Pintu Kelima

Pintu surga kelima adalah pintu bagi orang-orang yang memutuskan nafsu syahwatnya, juga mencegah hawa nafsunya. Kini Perzinaan telah dikemas menjadi perbuatan yang seakan-akan legal. Perbuatan yang sangat dibenci oleh Allah Swt. bukan hanya dilakukan oleh orang dewasa saja, melainkan sudah menjadi perilaku para remaja. Oleh sebab itu, orang yang bisa menahan dan menjaga syahwatnya menjadi karakter muslim yang pasti mendapat jaminan masuk surga.


Rasulullah SAW bersabda, “Jika seorang wanita menjaga shalat lima waktu, puasa di bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya dan mentaati suaminya maka dikatakan kepada wanita tersebut : “Masuklah ke surga dari pintu mana saja sesuai yang engkau kehendaki.”

6. Pintu Keenam

Pintu keenam adalah pintunya orang yang berhaji dan umroh. Dan bila ingin masuk surga lewat pintu Haji dan Umroh, maka kita mesti mampu menunaikan ibadah haji dan umroh. Sebagaimana hadits riwayat Ahmad ra, bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda,


“Barangsiapa menyembah Allah dan tidak mempersekutukan-Nya dengan suatu apapun, menegakkan shalat, menunaikan zakat, mendengar dan taat (kepada perintah Allah SWT); niscaya Allah akan memasukkannya lewat pintu surga manapun yang ia maui. Dan pintu surga itu ada delapan". Salah satunya adalah pintu Haji dan Umroh. Dan pahala bagi haji mabrur adalah surga, sedangkan pahala dari umroh ke umroh berikutnya adalah penghapus dosa diantara keduanya”. (HR. Bukhori dan Muslim).

7. Pintu Ketujuh
 
Pintu ketujuh adalah pintunya orang yang berjihad. Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda :


“Barangsiapa yang menginfakkan hartanya di jalan Allah, niscaya ia akan dipanggil dari pintu-pintu surga: ‘Wahai hamba Allah, ini adalah kebaikan. Barangsiapa termasuk orang yang giat mengerjakan shalat, ia akan dipanggil dari pintu shalat. Barangsiapa termasuk orang yang berjihad, ia akan dipanggil dari pintu jihad. Barangsiapa termasuk orang yang rajin berpuasa, ia akan dipanggil dari pintu ar-Rayyaan. Dan barangsiapa termasuk orang yang gemar bershadaqah, maka ia akan dipanggil dari pintu shadaqah”. (HR. Bukhari dan Muslim).

8. Pintu Kedelapan

Pintu selanjutnya dikhususkan kepada orang-orang yang menjaga puasanya. Dalam hadistnya Nabi Muhammad SAW mengatakan bahwa mereka yang menjaga puasanya akan dipanggil dari pintu ar-Rayyaan.


Semoga informasi nii bermanfaat untuk kita semua.