rumahyatimindonesia.com | Sahabat, apa yang kita lakukakan ketika tiba-tiba anak-anak kita menjerit melengking tinggi yang bisa membuat otak kita mendidih lantaran kita berharap mereka memahami kita, dan bukan kita memahami mereka.
Teriakan mereka yang lantang bisa membangkitkan kemarahan jika saat itu kita sedang menginginkan ketenangan. Sementara kaki mereka yang tidak pernah berhenti bergerak, dapat membuat kita mencubit mereka sesakit-sakitnya, sehingga tak ada ruang yang jernih bagi jiwa mereka. Kita menginginkan anak-anak yang cerdas, kreatif dan penuh inisiatif. Tetapi pada saat yang sama kita membunuh kejeniusan mereka.
Ya ya ya……seringkali kita lupa bahwa sudut pandang mereka tidaklah sama dengan sudut padang kita dalam memahami sesuatu, namun kita seringkali memaksakan pemahaman mereka agar sama dengan pemahaman kita, kita hanya memberikan dogma dan doktrin tanpa memberikan penjelasan yang bisa memuaskan akal dan menjernihkan hati mereka.